Pages

..::sahabat pena::..

20 December 2010

15 Muharram 1432 H,.. Sudah 20 tahun aku melihat dunia.


15 Muharram 1432 H

~~Selamat bertambah angka USIA diriku.. sudah dua puluh tahun berlalu..

15 Muharram 1412 H..

Semoga dirimu menjadi sosok pribadi muslimah yg kukuh di jalan dakwah!
Juga menjadi seorang anak dan bakal isteri yang taat.. selayaknya dengan nama yang telah ibu dan ayah berikan padamu.. MUTI'AH.. yang taat..

terima kasih buat ayah dan ibu yang telah membesarkanku tumbuh dengan kasih sayang yg tidak ada tolak bandingnya..

terima kasih juga atas kesabaran kalian berdua akan kerenah anakmu ini..

20tahun telah berlalu.. kenangan pasti menjadi saksi akan berjuta tawa dan tangisan yg telah kami persembahkan bersama2 dalam meneroka ranjau dunia penuh liku ini..

ibu dan ayah, terima kasih kerana memberi nama yg sentiasa menjadi doa.. moga anakmu ini sentiasa menjadi hamba yang taat kepada Sang Pemberi Kurnia..


Kisah Siti Muthi'ah :


"FATIMAH anakku, maukah engkau menjadi seorang perempuan yang baik budi dan istri yang dicintai suami?" tanya sang ayah yang tak lain adalah Nabi SAW. "Tentu saja, wahai ayahku"

"Tidak jauh dari rumah ini berdiam seorang perempuan yang sangat baik budi pekertinya. Namanya Siti Muthi'ah. Temuilah dia, teladani budi pekertinya yang baik itu".

Gerangan amal apakah yang dilakukan Siti Muthi'ah sehingga Rasulpun memujinya sebagai perempuan teladan? Maka bergegaslah Fatimah menuju rumah Muthi'ah dengan mengajak serta Hasan, putra Fatimah yang masih kecil itu.

Begitu gembira Muthi'ah mengetahui tamunya adalah putri Nabi besar itu. "Sungguh, bahagia sekali aku menyambut kedatanganmu ini, Fatimah. Namun maafkanlah aku sahabatku, suamiku telah beramanat, aku tidak boleh menerima tamu lelaki dirumah ini."

"Ini Hasan putraku sendiri, ia kan masih anak-anak." kata Fatimah sambil tersenyum.

"Namun sekali lagi maafkanlah aku, aku tak ingin mengecewakan suamiku, Fatimah."

Fatimah mulai merasakan keutamaan Siti Muthi'ah. Ia semakin kagum dan berhasrat menyelami lebih dalam akhlak wanita ini. Lalu diantarlah Hasan pulang dan bergegaslah Fatimah kembali ke Muthi'ah.

Khasiat Tiga Benda 'Keramat'

"Aku jadi berdebar-debar," sambut Siti Muthi'ah, gerangan apakah yang membuatmu begitu ingin kerumahku, wahai putri Nabi?"
"Memang benarlah, Muthi'ah. Ada berita gembira buatmu dan ayahku sendirilah yang menyuruhku kesini. Ayahku mengatakan bahwa engkau adalah wanita berbudi sangat baik, karena itulah aku kesini untuk meneladanimu, Wahai Muthi'ah."

Muthi'ah gembira mendengar ucapan Fatimah, namun Muthi'ah masih ragu. "Engkau bercanda sahabatku? aku ini wanita biasa yang tidak punya keistimewaan apapun seperti yang engkau lihat sendiri."
"Aku tidak berbohong wahai Muthi'ah, karenanya ceritakan kepadaku agar aku bisa meneladaninya." Siti Muthi'ah terdiam, hening. Lalu tanpa sengaja Fatimah melihat sehelai handuk kecil, kipas dan sebilah rotan di ruangan kecil itu.

"Buat apa ketiga benda ini Muthi'ah" Siti Muthi'ah tersenyam malu. Namun setelah didesah iapun bercerita. "Engkau tahu Fatimah, suamiku seorang pekerja keras memeras keringat dari hari ke hari. Aku sangat sayang dan hormat kepadanya. Begitu kulihat ia pulang kerja, cepat-cepat kusambut kedatangannya. Kubuka bajunya, kulap tubuhnya dengan handuk kecil ini hingga kering keringatnya. Iapun berbaring ditempat tidur melepas lelah, lalu aku kipasi beliau hingga lelahnya hilang atau tertidur pulas"

"Sungguh luar biasa pekertimu, Muthi'ah. Lalu untuk apa rotan ini?"
Kemudian aku berpakaian semenarik mungkin untuknya. Setelah ia bangun dan mandi, kusiapkan pula makan dan minum untuknya. Setelah semua selesai, aku berkata kepadanya: "Oh, kakanda. Bilamana pelayananku sebagai istri dan masakanku tidak berkenan dihatimu, aku ikhlas menerima hukuman. Pukullah badanku dengan rotan ini dan sebutlah kesalahanku agar tidak kuulangi"

"Seringkah engkau dipukul olehnya, wahai Muthi'ah?" tanya Fatimah berdebar-debar.

"Tidak pernah, Fatimah. Bukan rotan yang diambilnya, justru akulah yang ditarik dan didekapnya penuh kemesraan. Itulah kebahagiaan kami sehari-hari"

"Jika demikian, sungguh luar biasa, wahai Muthi'ah. Sungguh luar biasa! Benarlah kata ayahku, engkau perempuan berbudi baik." kata Fatimah terkagum-kagum.




~~Mampukah aku menjadi Siti Muthi'ah di abad ini???.. Wuallahualam..

Princess Mos (Muti'ah binti Mos Sahid), 27791


16 December 2010

Lakaran sekuntum nyawa...




Ada ketika dia membiarkan aku berharap pada langit yang tak tercapai,
Dia membiarkan hati menjadi serpihan-serpihan yang tak terkutip,
Aku terheran sendiri,
Masih belum cukupkah luka-luka yang kau biarkan aku rasa,
Sudah hampir kering air mata ini tersisa,
Namun,
Hatimu tetap terkatup tak terbuka...

Salahku apa?
Aku serahkan belahan hati yang terjaga,
Di atas lakaran sekuntum nyawa,
Untukmu,
Tiadaku pinta,
Hati ini degil memilih untuk tersiksa,
Meminta luka,
Dek karena titipan cintamu belum pernah kunjung tiba...

Sahabat.

Princess Mos, 27791
dlm Kelas Psikologi Perkembangan,
9.54 am


15 December 2010

Dakwah itu jalan menuju Syurga Idaman...


bismillahirahmannirrahim...

angin seakan2 mahu menumbangkan jasad.. ya Allah bertapa kerdilnya aku. Angin saja tidak mampu utk aku melawannya.. apatah lagi utk aku melawan-Mu ya Allah.. pada-Mu sangat aku bergantung harap..

lantaran manusia itu sering alpa.. sering meminta2 tanpa mensyukuri.. sering merasakan segalanya xpernah utk sempurna.. sy malu pada diri~~ tunduk.

deklarasi sebuah hati yg tawadu', mengharapkan secebis cinta dan kasih dari Sang Pengasih.. kesempurnaan yang tidak seberapa, bknlah menjadi setinta halangan utk mengucup aroma rindu pada pertempuran darah di jalan dakwah...

sungguh, setiap kali membicarakan tentang dakwah. semangat berkobar2. jantung seakan2 tidak rileks lg. besar sebuah tanggung jawab sebagai manusia ini... pernah sy membaca tafsiran Fi Zilal surah terakhir dlm juz 29.. ketika itu sy mndapat tugas dr murabbi utk mmbaca tafsir tersebut.. seketika sy merenung2 apa yg sy baca.. suatu perkara yg tidak pernah sy fikirkan.. seblm ini, kami telah mmbedah tafsir juz 30.. yg kesemuanya mmbahas tntang "akidah".. dan stlh sy mmbaca baru satu surah dr juz 29, mata dan hati sy terbuka lebar serta luasnya utk DAKWAH ini.

knp sy mengatakan itu??? Al-quran adalah bahasa Allah.. kalam Allah.. utk seluruh hamba-Nya.. sebagai panduan sepanjang zaman..

Dia sedang berbicara dengan hati sy ketika itu.. bahwa dakwah merupakn tanda dan persoalan pertama yg Allah akan tnyakan sewaktu kita di padang masyar nanti.. Subhanallah..

namun tidak ada yg mengetahui hakikat itu.. malah mungkin seorg da'i juga tidak menyedari akan hakikat itu.. sedarilah.. kita semua bertanggungjawab atas dakwah kepada seluruh umat manusia..

kita wajib utk menyampaikan kebenaran yg kita ketahui.. kita wajib utk mencegah kemungkaran yg merosak bumi Allah ini..

jgnlah kita menjadi manusia yg mendustakan kebenaran sedangkan kita mengetahui..


Al Mursalaat 77:1-50

1. Demi (makhluk-makhluk) Yang dihantarkan berturut-turut (menjalankan tugasnya),

2. Juga Yang merempuh mara Dengan sekencang-kencangnya,

3. Dan Demi (makhluk-makhluk) Yang menyebarkan (pengajaran dan peringatan) Dengan sebaran Yang sesungguh-sungguhnya,

4. Serta Yang memisahkan (antara Yang benar Dengan Yang salah) Dengan pemisahan Yang sejelas-jelasnya,

5. Lalu menyampaikan pengajaran dan peringatan (kepada manusia),

6. Untuk menghapuskan kesalahan orang-orang Yang bertaubat serta memperbaiki keadaan dirinya, dan untuk menakutkan orang-orang Yang ingkar - derhaka; -

7. (Sumpah Demi sumpah) Sesungguhnya Segala Yang dijanjikan kepada kamu tetap berlaku.

8. Oleh itu, apabila bintang-bintang (binasa dan) hilang lenyap;

9. Dan apabila langit terbelah;

10. Dan apabila gunung-ganang hancur lebur berterbangan;

11. Dan apabila Rasul-rasul ditentukan waktunya untuk dipanggil menjadi saksi terhadap umatnya, (maka sudah tentu manusia akan menerima balasan masing-masing).

12. (jika ditanya): ke hari Yang manakah (perkara-perkara Yang besar) itu ditangguhkan?

13. (Jawabnya): ke hari pemutusan hukum.

14. Dan apa jalannya Engkau dapat mengetahui kedahsyatan hari pemutusan hukum itu?

15. Kecelakaan besar, pada hari itu, bagi orang-orang Yang mendustakan (Apa Yang dijanjikan oleh Rasulnya)!

16. Bukankah Kami telah binasakan orang-orang dahulu (yang ingkar derhaka, seperti kaum Nabi Nuh, Aad dan Thamud)?

17. Kemudian Kami akan iringi mereka Dengan (Membinasakan orang-orang Yang ingkar derhaka, dari) kaum-kaum Yang datang kemudian.

18. Demikian cara Kami lakukan terhadap sesiapa Yang berdosa.

19. Kecelakaan besar, pada hari itu, bagi orang-orang Yang mendustakan (Apa Yang Kami janjikan)!

20. Bukankah Kami telah menciptakan kamu dari air (benih) Yang sedikit dipandang orang?

21. Lalu Kami jadikan air (benih) itu pada tempat penetapan Yang kukuh,

22. Hingga ke suatu masa Yang termaklum?

23. Serta Kami tentukan (keadaannya), maka Kamilah sebaik-baik Yang berkuasa menentukan dan melakukan (Tiap-tiap sesuatu)!

24. Kecelakaan besar, pada hari itu, bagi orang-orang Yang mendustakan (kekuasaan kami)!

25. Bukankah Kami telah menjadikan bumi (sebagai tempat) penampung dan penghimpun (penduduknya)? -

26. Yang hidup dan Yang mati?

27. Dan Kami telah jadikan di bumi: gunung-ganang Yang menetapnya, Yang tinggi menjulang; dan Kami telah memberi minum kepada kamu air Yang tawar lagi memuaskan dahaga?

28. Kecelakaan besar, pada hari itu, bagi orang-orang Yang mendustakan (nikmat-nikmat pemberian kami)!

29. (dikatakan kepada mereka semasa ditimpakan Dengan azab): "Pergilah kepada azab Yang dahulu kamu mendustakannya.

30. "Pergilah kamu kepada naungan (asap neraka) Yang bercabang tiga, -

31. "Yang tidak dapat dijadikan naungan, dan tidak dapat memberikan sebarang lindungan dari julangan api neraka.

32. "Sesungguhnya neraka itu melemparkan bunga api, (yang besarnya) seperti bangunan besar,

33. "(Banyaknya dan warnanya) bunga api itu seolah-olah rombongan unta kuning".

34. Kecelakaan besar, pada hari itu, bagi orang-orang Yang mendustakan (Keadaan Yang demikian).

35. Inilah hari mereka tidak dapat berkata-kata, (kerana masing-masing terpinga-pinga ketakutan),

36. Dan tidak pula diizinkan mereka bercakap, maka mereka tidak dapat meminta maaf.

37. Kecelakaan besar, pada hari itu, bagi orang-orang Yang mendustakan (hari akhirat)!

38. Inilah hari pemutusan hukum (yang menentukan siapa Yang benar dan siapa Yang salah). Kami himpunkan kamu bersama orang-orang Yang terdahulu (dari kamu).

39. Oleh itu, kalau kamu ada sebarang tipu-helah melepaskan diri, maka cubalah kamu lakukan terhadap azabKu.

40. Kecelakaan besar, pada hari itu, bagi orang-orang Yang mendustakan (Apa Yang telah dijanjikan oleh Allah)!

41. Sesungguhnya orang-orang Yang bertaqwa berada di tempat teduh (yang dipenuhi pelbagai nikmat), dan Yang berdekatan Dengan matair-matair (yang mengalir), -

42. Serta menikmati buah-buahan dari Segala jenis Yang mereka ingini.

43. (pada ketika itu dikatakan kepada mereka): "Makanlah dan minumlah kamu Dengan lazatnya, disebabkan apa Yang kamu telah kerjakan."

44. Sesungguhnya, Demikianlah Kami membalas orang-orang Yang berusaha mengerjakan amal-amal Yang baik.

45. Kecelakaan besar, pada hari itu, bagi orang-orang Yang mendustakan (nikmat-nikmat Syurga)!

46. Makanlah dan Bersenang-senanglah kamu (Wahai orang-orang Yang ingkar derhaka) sementara waktu hidup, (kemudian kamu akan menghadapi bahaya), kerana Sesungguhnya kamu adalah orang-orang Yang berdosa.

47. Kecelakaan besar, pada hari itu, bagi orang-orang Yang mendustakan (amaran Allah), -

48. Dan apabila dikatakan kepada mereka (yang ingkar): "Taatlah dan kerjakanlah sembahyang", mereka enggan mengerjakannya.

49. Kecelakaan besar, pada hari itu, bagi orang-orang Yang mendustakan (perintah-perintah Allah dan laranganNya)!

50. (kalau mereka tidak juga mahu beriman kepada keterangan-keterangan Yang tersebut) maka kepada perkataan Yang mana lagi, sesudah itu, mereka mahu beriman?


Duhai para Mujahid dan Mujahidah islam.. para Mukmin dan Mukminah islam.. para Pewira dan Srikandi islam.. para Da'i dan Da'iah islam..

Janganlah kalian pernah lelah, sekalipun dakwah itu melelahkan.. krn bagimu yg hidup dn matinya adalah utk Allah, pasti dakwah akan menjadi rumahtangga kebahagiaan buat kalian..

Dakwah itu jalan menuju ketenangan,
Dakwah itu jalan menuju kemenangan,
Dakwah itu jalan menuju kebahagiaan,
Dakwah itu jalan menuju kesempurnaan iman,
dan Dakwah itu jalan menuju Syurga idaman...


Princess Mos, 27791




11 December 2010

Apakah ertinya kesusahan itu?

bismillahirrahmanirrahim...

bermuhasabah diri kembali.. Allahuakbar!

..alhamdulillah.. sahabat baik sy.. "sis Raudhatul Syifa' telah selamat di ijab kabul..

sungguh, hati sy sgt sayu.. Namun, doa dari perantauan utk mu tidak akan pernah kering juga.. "Semoga Pernikahan kalian penuh barakah dalam menuju Sakinah.."..ameen ya Rabb..

Subhannallah..

hari ini, dgn masa yg agak sedikit terluang.. bermuhasabah kembali tentang hidup.. jauh di sudut hati, pertanyaan yg bertubi2.. apakah ertinya kesusahan itu??

marilah kita sama2 memahami erti susah itu.. mungkin sy sendiri blm cukup utk memahami bagaimana yg blh diertikan sebagai SUSAH...

apa yg mampu sy katakan..


~~tolong, sy susah nk keluar ni..


Susah itu TARBIYAH...


kadang2 ada diantara kita berkata.. " aku sudah banyak belajar apa itu hidup susah.."..

namun pada hakikatnya, belajar hidup susah itu tidak pernah cukup sehingga hanya sekadar dapat merasa sekali.. susah itu tidak mengenal waktu.. susah itu tidak mengenal siapa.. susah itu akan datang pada siapa pun dan pada saat bila pun jika Dia menghendakinya..

apakah kalian mengira kesusahan kalian merupakan satu beban yg hanya kalian saja yg merasakannya?? TIDAK!.. semua org merasakan apa itu susah.. mungkin saja, jenis kesusahan kita itu berbeza2..

kadang2 sy terfikir2 jgk.. ada sesetengah org mengatakan "aku lebih tahu erti susah berbanding kau".. sy tersenyum sendiri.. kalau ye pun dia memahami susah itu lebih berbanding orang lain.. kenapa susah itu tidak mampu membentuk pribadinya utk lebih matang dalam menempuhi kesusahan2 yg seterusnya...??

ini bermakna.. kalian belum cukup belajar dr kesusahan yg kalian lalui..

"lalu Kami selamatkan kamu dari kesusahan dan Kami telah mengujimu dengan beberapa ujian," [Surah Thaha,20: 40]

sahabat-sahabatku yg di sayangi Allah dan di cintai Nabi..

belajarlah erti kesusahan..

belajar erti kesusahan bknlah utk kalian membina hidup susah.. tetapi adalah utk kalian lebih bersedia jika tiba2 satu saat nanti kesusahan menyapa salam pada kehidupan kalian..

anggaplah kesusahan itu proses dalam mentarbiyah diri..

utkmu bakal Sang Murabbi..

"seandainya dirimu ingin merasakan hebatnya sebuah perjuangan.. janganlah kamu membiasakan dirimu atas perkara2 yg menyenangkan.. krn pasti, kesenangan itu akan membuatkan dirimu terlupa akan kesusahan2 ummat."

hidup ini adalah Tarbiyah, apa yg kalian jalani sehari2 itu merupakan tarbiyah yg akan menjadi saksi ketika menghadap Sang Pencipta nanti..

jgnlah kalian mengeluh akan tidak cukupnya tidur di malam hari,
jgnlah kalian mengeluh akan sedikitnya harta yg kalian miliki,
jgnlah kalian mengeluh akan tidak serasinya diri..

krn semua itu tarbiyah duhai Akhi.. duhai Ukhti..

belajar tentang kesusahan memerlukan kelapangan hati yg seluas2nya.. ia pasti. buat bekalmu sepanjang perjalanan hidup ini.

"Allah tidak akan menguji hamba-Nya di luar batas kemampuan hamba-Nya itu sendiri"..

bersabarlah dalam kesusahan.. redha-lah akan segala kepahitan.. sesungguhnya Allah sedang menguji hamba2-Nya.. supaya kita itu menyedari bahwa hidup ini adalah lebih bererti jika ada kesusahan dan kesenangan menyapa diri..

Salam tinta bersulam iman..

Princess Mos, 27791


10 December 2010

..Special for you sis Raudhatul Syifa''.. (^__^)



bismillahirahmannirrahim..

ehem.. nmpknye post kali nih bersifat "wish" kat smeone.. :)

siapakah itu??

jeng3...

jom2, kite kenal2 die..

she is my beloved sis.. hehe.



Raudhatul Syifa'..


alhamdulillah.. akhirnye sampai jgk jodoh akak.. wlupn sy xdpt nk dtg majlis kesyukuran dan pernikahan.. tp, dari perantauan nih.. doa utkmu sentiase mengiringi..(^__^)

pasti malam nih adalah malam penuh debar buat akak.. esok, akak dah tak single lg.. hehe.. dh jadi wife org..

dah berinai ke?? nampaknye akak agak bz.. maklumlah..pengantin mane yg xbz kan.. ape la tiah nih..

hmm..





akak, "baraka Allahu Lakuma wa baraka alaikuma wajama'a bainakuma fi khoir"... semoga pernikahan mu barakah... jadi isteri yg solehah ye..

lepas nih susah lah ckit nk sharing2 mcm dulu2.. duk kat KFC berjam2.. jalan2 kat KL smpai tgh mlm.. ~~kantoi.. bnyk sgt kenangn kita bersama.. siyes.. bila ingt balik.. nakalnye kite.. hehe..

tp, Allhamdulillah.. tarbiyah bnyk mengajar diri ini utk berubah... mnjadi yg lebih baik dari yg sblmnye..

xsgka jgk.. esok akak dah nk kawen.. huaaa... sedih sgt, bile xdpt bersama di detik2 bersejarah tu.. xpelah kak, nnti tiah kawen akak kne ade tau.. hehehe

emm.. xtau la nk tulis ape lg.. salam syg dari jauh je lah buat pengantin baru..

haa.. nk pesan gak, buat bakal suami kak syifa'..

Firdauss Jalil,..

jaga akak sy baik2.. didik dia, fahami dia, dengarkan dia.. semoga pernikahan kalian membawa Sakinah..

oklah, sampai di sini je post sy..

sebagai penutup.. sy sertakan lagu dan doa ini buat "PENGHIJRAHAN" kalian berdua... :)






Princess Mos, 27791


09 December 2010

Setiap orang punya AZAMnya masing-masing..

bismillahirrahmannirrahim..

Alhamdulillah.. bersyukur pada Allah.. atas segala nikmat yg telah Dia berikan pada kita..
tidak lupa, Selawat dan salam juga buat junjungan besar kita Nabi Muhammad saw...

setelah hampir dua mggu jgk sy tidak mg"update" blog ni.. oleh kerana kekangan masa yg tidak dpt dielakkan.. tp, hati sgt rindu utk mnulis di TINTA HATI ini..

2 mggu yg sgt sibuk.. dgn camping, study, assgmnt, tak lupa jgk dgn DnT.. apa pun, jalani saja dgn senyuman dan kebahagiaan.. :)


eh, bkn nk masuk 2011 ke??

emm,.. dua hari lepas adalah tahun baru buat semua muslimin dan muslimat seluruh dunia.. blm terlambat untuk sy mengucapkan "SALAM MAAL HIJRAH" buat semua... semoga tahun yg baru ini akan lebih baik dari tahun2 yg sebelumnya.. insyaAllah.. :)

Setiap kali thn baru, pasti ada yg akan berazam baru jgk.. wlupun azam yg diinginkn thn lepas blm terlaksana atau tercapai lagi.. xmengapa.. yg penting kita ada perubahan dlm utk melaksanakan azam yg lalu..

Azam tahun baru bukanlah setahun sekali ataupun hanya di awal tahun. tetapi azam itu adalah sebaiknye setiap hari, setelah kita bngn dari tidur sehinggalah kita tidur kembali..

Azam tahun baru jgk bknlah sesuatu yg besar2 utk dicapai, tetapi yg kecil2 juga di kira azam baru yg tidak boleh dipandang remeh oleh kita sbnrnye..

Azam tahun baru jgk bknlah yg tertampal di kertas2 di depan meja study, tetapi yg terlekat dihati utk dilaksanakan...

Pokoknye, setiap saat itu adalah azam baru utk kita.. supaya hidup ini tidaklah menjadi seorang manusia yg rugi...

bagaimana pulak dgn azam thn baru sy??

sy tidak ada azam tahun baru.. tetapi sy sentiasa ada azam utk detik2 yg baru dlm hidup sy.. kalau nak listkan.. tak ckup entry nih nnti..:) terpaksa smbung utk part 2 entry yg berikutnye..

tp, sy nk share jgklah ape je azam sy setiap kali sy melalui detik2 yg baru dlm hidup sy..

1. sy ingin menjadi seorang Hamba yang sentiasa bersyukur pada Sang Pencipta..
2. sy ingin menghargai diri sy.
3. sy ingin detik yg baru lebih baik dari detik2 yg sebelumnye.
4. sy ingin menjadi seorg manusia yg sentiasa sedar siapa sy.
5. sy ingin mnjadi seorg muslim yg berguna utk agama sy.
6. sy ingin mnjadi seorg ank yg menyenangi hati kedua org tua sy.
7. sy ingin mnjadi seorg kakak yg boleh mnjadi contoh utk adik2 sy.
8. sy ingin mnjadi seorg yg bermanfaat kepada org2 di sekitar sy.
9. sy ingin mnjadi sahabat yg setia buat sahabat2 sy.
10. sy ingin mnjadi pendengar yg baik buat sesiapa pun yg memerlukan sy.
11. sy ingin menjadi org yg disiplin dgn masa sy.
12. sy ingin mnjadi seorg pelajar yg mnguasai apa yg tlh sy pelajari.

......dan bnyk lagi keinginan2 atau azam baru disetiap detik2 baru kehidupan sy...

setiap org pasti ada azam dan keinginannye masing2 utk menjadi seorg manusia yg lbih berjaya dlm hidup.

Lakukanlah yg terbaik utk hidupmu, kerana ia hanya sekali, dan segalanya takkan berulang utk yg kedua kalinya..:)


Princess Mos, 27791